Pages

Jalan-jalan Ke Air Terjun Benang Stokel dan Benang Kelambu

Jalan-jalan ke air terjun Benang Kelambu
Formasi Lengkap Minus Aan
Gw bersama teman-teman dari UKM Fotografi Kampus UNRAM lainnya (Ivan, Karom, Joan, Aan, Indah, pacarnya Aan) sedang dalam misi kemanusiaan yaitu mengantarkan Pakde dan Bukde dari FORKOM JOGJA (Komunitas fotografi di sana) mengunjungi salah satu destinasi wisata paling keceh di Lombok Tengah, Air Terjun Benang Stokel dan Benang Kelambu.

Terletak di Dusun Pemotoh, Desa Aik Berik, Kecamatan Batukliang Utara, kedua air terjun ini bisa lo tempuh dalam waktu kira-kira satu jam menggunakan sepeda motor. Udah deket dari kota, tempatnya keren, angkos masuk sama parkirnya 5000 doang men. Dan lo udah bisa mandi sampe puas, minum sampe kembung, manjain mata sampa katarak. Suasana alam seperti hutan-hutan dengan pepohonan yang hijau dengan kandungan oksigen lebih banyak dari asap knalpot akan membuat hidup lo seindah duduk di angkot yang keneknya gak ngerokok, terus keteknya disemprotin parfum satu botol. Ah indahnya.

Jalan-jalan ke air terjun benang stokel dan benang kelambu
Ini air terjun Benang Stokel, dan manusia sebiji disana, itu Pakde
Gw lupa kapan terakhir kali gw ke sini, yang jelas beberapa hari yang lalu saat gw ngunjungin tempat ini banyak yang berubah. Udah gak ada sampah (karena dipungutin sama Karom juga sih, nie anak kadang2 peduli alam banget.... kalo di depan cewek). Udah gitu ada tulisan kayak gini di area Air Terjun Benang Stokel "Yang buang sampah di sini denda 5000". Udah gitu aja perubahannya. Tapi eit, tunggu dulu. Itu masih di Benang Stokel.

Puas menikmati Benang Stokel dengan adegan mandi telanjang dada bagi yang cowok, maen remi 24 (permainan yang diajarkan Pakde), dan makan nasi bungkus yang dibawain Indah, kamipun melanjutkan perjalanan menuju Air Tejun Benang Kelambu. Menyusuri hutan belantara (ada warung juga di dalamnya coy), kamipun berjalan kaki 500 meter jauhnya. Menanjak tapi tidak penuh dengan tantangan karena tidak ada alien yang harus kami basmi, akhirnya kamipun tiba di Benang Kelambu. Dan, alangkah terkejutnya gw, tetiba di lokasi tersebut gw shock. Gw baru sadar kalo gw ganteng banget! Okey, skip!

Banyak yang berubah. Akses turun ke lokasi air terjun Benang Kelambu udah dibuatin tangga semen. Udah ada kolam buatan juga yang kesannya alami karena dibuat dari batu alam bukan dari batu bata. Dan seperti biasanya, mahluk kayak gw gak bisa liat aer men. Bawaannya pengen buka baju terus nyebur. Gak peduli sedingin apa, gak peduli sekurus apa badan gw. (Yg gw yakin masih sedikit lebih berisi dari badannya Aan).

Jalan-jalan Ke Air Terjun Benag Stokel dan Benang Kelambu
Aan, Pakde, dan Ivan
Dan gw langsung ngeluarin kamera canggih gw, OPPO R381 keluaran jadul. Terus direbutin sama anak2 narsis dan alay (Nama tertera di paragraf awal). Dari yg memori gw ada 8 GB besisa 1 GB doang. Usut punya usut ternyata ada yg bawa tongkat selfie lengkap dengan tombol bluetooth nya. Haduh, alamat dah nih.

Itulah sekelumit kisah jalan--jalan gw kali ini. So, kalian kapan?
Keterangan: Parkir 2000, tiket 3000/orang, makan nasi bungkus 5000, air minum 2000, bensin 20ribu. Modal 32 ribu lo udah bisa jalan-jalan ke lokasi ini. Jangan lupa bawa kembali sampahnya ya, kalo bukan kita siapa lagi? Monyet? Pinteran monyet dong daripada elu.

Jalan-jalan Ke Air Terjun Benag Stokel dan Benang Kelambu
Indah nama orangnya, Indah air terjunnya
Jalan-jalan Ke Air Terjun Benag Stokel dan Benang Kelambu
Ya, itu gw yang paling wangi keteknya
Jalan-jalan Ke Air Terjun Benag Stokel dan Benang Kelambu
Ivan, peserta trip yg kita pungut di jalan karena kasian

3 komentar:

  1. Terimakasih untuk the langkah. always be the best...
    and also thanks for ur pleasant service when I was there.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hihi, sama-sama :). Nulis testinya kok disini, di sini aja http://thelangkahtravel.com/testimoni/ :p

      Hapus
  2. dua kali kesini..hmmm..jd pngen lgi...

    BalasHapus